Daftar Isi
File explorer tiba-tiba lagging, not responding, dan has stopped working? Berikut 20 Cara mengatasi Windows Explorer has Stopped working di Windows.
Walaupun Windows merupakan sistem operasi terbaik yang dimiliki oleh Microsoft, tetapi dari berbagai sisi masih banyak kekurangannya dan jauh dari kata sempurna. Salah satu masalah yang sering terjadi pada OS Windows ialah terkait pada aplikasi File Explorer yang crash / not responding pada saat melakukan tugas yang berat seperti saat sedang memindai file dan folder dalam jumlah yang banyak.
File Explorer merupakan salah satu aplikasi yang sangat penting pada sistem operasi Windows. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk mengakses dan mengelola berbagai file dan folder pada komputer dengan mudah dan cepat. Namun, seperti halnya dengan aplikasi lainnya, File Explorer juga dapat mengalami masalah dan seringkali mengalami crash atau berhenti merespons. Masalah ini dapat sangat menjengkelkan dan mengganggu produktivitas pengguna.
Beberapa notifikasinya adalah sebagai berikut:
file explorer not responding
explorer.exe not respondingwindows explorer has crashed
windows explorer has stopped working
Notifikasi tersebut muncul baik ketika kita menjalankan aplikais, atau mengcopy files dari satu folder ke folder lain. Sebenarnya masalah ini sudah dikeluhkan banyak pengguna, namun pihak Windows belum juga melakukan pembaruan untuk mengatasinya.
Penyebab windows explorer has stopped working ada banyak, Anda bisa cek artikel berikut:
Jika Anda mengalami powersheel has stopped working, bisa cek artikel Cara mengatasi powershell has stopped working.
Lalu bagaimana solusi mengatasi file Explorer yang not responding pada Windows 7, 8 ,10, dan 11 ? Ini dia langkah-langkahnya:
20+ Cara Mengatasi Windows Explorer Has Stopped Working di Windows 7, 8, 10, dan 11
Berikut adalah beberapa Cara memperbaiki File Explorer Crash pada Windows:
➤ Metode 1: Menggunakan Disk Cleanup
Disk Cleanup merupakan aplikasi bawaan dari Windows yang berguna sebagai tools pembersih perangkat memori. Kita tidak perlu mendownloadnya lagi karena aplikasi ini sudah otomatis terinstall secara default pada tiap perangkat Windows.
Cara kerja dari Disk Cleanup adalah dengan memindai semua file sementara yang tidak dibutuhkan lagi oleh pengguna lalu menghapusnya. Jadi disaat File Explorer sedang melakukan scanning pada direktori file lalu terjadi crash, maka jalankan saja Disk Cleanup pada C Drive dan masalah akan teratasi. Berikut Cara Mengatasi Windows Explorer Has Stopped Working di Windows dengan disk cleanup:
- Klik tombol search / tombol pencarian
- Ketikan Disk Cleanup pada kolom pencarian
- Klik pada hasil dengan judul Disk Cleanup

- Tunggu Disk Cleanup memindai secara otomatis
- Jika muncul disk yang ada, pilih saja disk yang ingin Anda bersihkan
- Setelah daftar file muncul, centang file yang tidak diperlukan
- Jika sudah klik Clean up system files dan tunggu beberapa saat

- Klik OK dan Disk Cleanup akan menghapus file tersebut

Bila anda melakukan langkah demi langkah sesuai panduan di atas tentu File Explorer tidak akan mengalami crash / hang lagi saat sedang memindai file maupun folder walau dalam jumlah yang cukup banyak sekalipun.
➤ Metode 2: Reset Pengaturan Netsh Winscok
Sebenarnya metode pertama di atas sudah efektif, namun karena beberapa alasan menjadikan hal tersebut gagal atau tidak bekerja. Untuk itu kita bisa gunakan metode lain yaitu dengan mengatur ulang Netsh dan Winsock. Mereset netsh dan winsock (windows socket) merupakan pemecahan masalah yang sering digunakan saat mengalami masalah koneksi jaringan.
Lalu hubungannya dengan eror pada File Explorer ialah disebabkan karena konfigurasi internet yang salah sehingga menyebabkan file korup pada saat mendownload file dan juga menyebabkan terjadinya gangguan pada elemen file yang baru. Untuk melakukan reset netsch dan winscok, dapat dilakukan dengan menggunakan command prompt dengan langkah sebagai berikut:
- Klik tombol pencarian
- Ketikan cmd atau command prompt
- Klik kanan Command Prompt dan pilih run as administrator

- Setelah terbuka, ketikan “netsh winsock reset” dan tekan enter
- Tunggu konfigurasi sistem selesai
- Jika sudah coba buka kembali file Explorer apakah masih crash atau tidak
➤ Metode 3: Restart Windows Explorer
Cara mengatasi Windows Explorer has stopped working selajutnya adalah dengan restart windows explorer. Dengan merestart Windows Explorer maka proses dari File Explorer akan terhenti. Dengan menggunakan cara ini, kita tidak perlu merestart PC sehingga jauh lebih praktis. Caranya pun simpel:
- Buka Task Manager dengan klik tombol Windows dan tombol X bersamaan

- Pilih tab processes
- Pilih Windows Explorer
- Tekan tombol Restart yang terletak di kanan bawah

- Selesai
➤ Metode 4,5, dan 6 : Menggunakan Beberapa Command CMD
Fitur bawaan dari Windows yang bernama SFC (System File Checker) akan memindai semua file sistem untuk mengetahui error yang terjadi sekaligus melakukan repair atau mengganti file tersebut. Berikut cara mengatasi Windows Explorer Has Stopped Working di Windows dengan command CMD:
- Klik tombol pencarian
- Ketikan cmd atau command prompt
- Klik kanan Command Prompt dan pilih run as administrator
- Masukkan perintah berikut secara bertahap (satu persatu) dan enter
sfc /scannow
DISM /Online /Cleanup-Image /ScanHealth
DISM /Online /Cleanup-Image /RestoreHealth
chsdk /f /r
➤ Metode 7: Menyetting Perfomance Options
Jika File Explorer di komputer Anda mengalami masalah dan sering mengalami crash, maka salah satu solusi yang dapat Anda coba adalah dengan menyetting perfomance options. Berikut adalah Cara Mengatasi Windows Explorer has stopped working di Windows dengan menyetting perfomace options:
- Buka File Explorer dan klik kanan pada ikon “This PC” di desktop.
- Pilih “Properties”

- kemudian pilih “Advanced system settings” di bagian kiri jendela.
- Di jendela System Properties, pilih tab “Advanced” dan klik tombol “Settings” di bawah bagian “Performance”.

- Pilih tab “Data Execution Prevention” dan pastikan bahwa opsi “Turn on DEP for all programs and services except those I select” sudah dipilih.

- Jika opsi tersebut sudah dipilih, klik tombol “Add” dan cari “File Explorer” di daftar program.
- Setelah menemukannya, pilih dan klik “Open” lalu klik “Apply” dan “OK” untuk menyimpan perubahan.
- Restart komputer Anda dan coba buka kembali File Explorer untuk melihat apakah masalahnya sudah teratasi.
➤ Metode 8: Lakukan Restart pada Komputer Anda

Jika File Explorer mengalami crash pada suatu waktu, coba lakukan restart pada komputer Anda. Ini akan memungkinkan sistem operasi untuk memperbarui dan memulihkan semua pengaturan. Setelah restart, coba buka kembali File Explorer dan periksa apakah masalahnya masih terjadi.
➤ Metode 9: Nonaktifkan Antivirus atau Firewall
Terkadang, antivirus atau firewall pada komputer dapat menyebabkan masalah dengan File Explorer. Jika masalahnya berasal dari perangkat lunak tersebut, nonaktifkan antivirus atau firewall dan coba buka kembali File Explorer.
➤ Metode 10: Perbarui Sistem Operasi Windows
Cara mengatasi Windows Explorer has stopped working selanjutnya adalah dengan selalu update OS Windows Anda. Jika File Explorer terus mengalami crash/not responding , pastikan bahwa sistem operasi Windows Anda diperbarui dengan versi terbaru. Microsoft terus mengeluarkan pembaruan keamanan dan perbaikan bug yang dapat membantu memperbaiki masalah pada aplikasi bawaan seperti File Explorer.
➤ Metode 11: Perbarui Driver Perangkat Keras
Driver perangkat keras yang kadaluwarsa atau tidak sesuai dapat menjadi penyebab File Explorer crash. Pastikan driver perangkat keras Anda diperbarui dengan versi terbaru yang tersedia. Anda dapat menemukan driver perangkat keras di situs web resmi pabrikan atau menggunakan aplikasi pihak ketiga seperti Driver Booster atau Driver Easy.

➤ Metode 12: Delete Keys BagsMRU serta Bags
Berikut adalah Cara Mengatasi Windows Explorer has stopped working di Windows dengan delete keys:
- Klik tombol Windows di keyboard
- Ketikkan registry editor dan buka aplikasinya
- Masuk ke lokasi berikut:
HKEY_CURRENT_USER\Software\Classes\Local Settings\Software\Microsoft\Windows\Shell
atau pada bar, copas saja ke address ba rdi atas

- Akan ada 2 folder (keys), dan hapus BagsMRU serta Bags

- restart komputermu
➤ Metode 13 : Mengubah Settingan View di File Explorer Options
Cara Mengatasi File Explorer has stopped working di Windows kali ini adalah dengan mengatur settingan view di File Explorer Options:
- Klik tombol Windows pada keyboard atau masuk saja ke search
- ketikkan file explorer options
- Masuk ke General, pada Privacy, pilih Clear

- Masuk ke View dan pastikan Launch folder windows in separate process tercentang. Kemudian pastikan juga centang pada Always show icons, never thumbnails

➤ Metode 14,15,16: Cek Ruang Kosong pada Drive C
Langkah yang cukup penting dan perlu dilakukan adalah memeriksa ruang kosong pada Drive C. Untuk melakukannya, buka File Explorer dan klik kanan pada Drive C. Pilih Properties, kemudian lihat pada bagian Capacity dan Available. Pastikan bahwa Anda memiliki cukup ruang kosong pada Drive C untuk menghindari masalah kinerja yang disebabkan oleh kekurangan ruang.
Setelah mengetahui berapa ruang kosong yang tersisa pada Drive C, periksa file atau program yang tidak lagi diperlukan dan hapus atau uninstall program tersebut. Dengan menghapus file atau program yang tidak dibutuhkan, Anda akan mengosongkan ruang pada hard drive komputer Anda, yang akan meningkatkan kinerja komputer dan mencegah File Explorer dari crash atau not responding.
Jika masih saja disk C terbatas, maka gunakan external hard drive atau cloud storage untuk menyimpan file Anda. Dengan cara ini, Anda dapat mengosongkan lebih banyak ruang pada Drive C, yang akan meningkatkan kinerja komputer dan mencegah Windows/File Explorer dari crash atau not responding.
➤ Metode 17: Gunakan Disk Defragmenter
Disk Defragmenter adalah utilitas bawaan Windows yang dapat membantu mempercepat kinerja komputer dengan mengurangi jumlah waktu yang dibutuhkan oleh komputer untuk membaca dan menulis file pada hard drive. Untuk menggunakan Disk Defragmenter, caranya berikut :
- Buka Start Menu dan ketik “Disk Defragmenter” pada kotak pencarian.
- Pilih Disk Defragmenter dari daftar hasil pencarian dan pilih Drive C.
- Klik Analyze untuk memeriksa apakah hard drive perlu di-defragmentasi,
- kemudian klik Defragment untuk memulai proses defragmentasi.
➤ Metode 18: Mulai Komputer dalam Safe Mode untuk Mengecek Masalah Startup
Cara mengatasi Windows Explorer has stopped working selanjutnya adalah dengan masuk ke Safe mode. Coba nyalakan komputer Anda dalam Safe Mode untuk mengecek apakah masalahnya masih ada atau tidak. Setelah itu, coba jalankan seperti biasanya dan lakukan hal yang sama seperti ketika masalahnya muncul. Berikut langkah-langkahnya :
- Tekan Windows logo pada keybaord + R.
- Ketikan msconfig pada Open box dan then pilih OK.
- Pilih Boot tab.
- Di bawah Boot options, centang Safe boot > pilih OK
- Restart PC/laptop Anda agar dampaknya berefek.
- Jika tidak memerlukannya kembali, hilangkan centang Safe boot untuk kembali di halaman Windows secara normal (bukan safe mode) dan lakukan restart.
Selebihnya mengenai bagaimana cara masuk safe mode kalau blank screen, dari halaman sign in, kamu bisa cek artikel dari Microsoft cara memulai PC dalam safe mode
Kalau masalahnya masih muncul di Safe Mode, langsung aja ke bagian selanjutnya dan ikuti langkah-langkah buat troubleshoot dengan Clean Boot.
➤ Metode 19: Lakukan Clean Boot
Kalo kamu enggak ngalamin crash yang sama di Safe Mode, kemungkinan besar ada item startup yang bikin masalah. Coba ikuti langkah-langkah di artikel Microsoft berikut mengenai cara clean boot di windows.
➤ Metode 20: Reset PC
Jika semua solusi di atas tidak dapat memperbaiki masalah, Anda dapat melakukan System Restore/Reset untuk mengembalikan komputer ke waktu sebelum masalah terjadi. Untuk melakukan System Restore, ikuti langkah-langkah di bawah ini:
1. Masuk Windows search (klik tombol Windows di keyboard) > ketik reset this PC > Klik aplikasinya

2. Jika Anda tidak ingin file terhapus, pilih saja Keep my files >pada Restore preinstalled apps? pilih No. Tunggi hingga proses reset selesai.

Jika masalah telah terjadi selama sebulan atau lebih, lebih baik mengikuti langkah-langkah di bawah ini dan melakukan Upgrade In-Place untuk memperbaiki masalah. Anda bisa baca artikel dari Microsoft cara melakukan upgrade in-place.
Untuk referensi lain, bisa cek di video berikut:
Demikianlah cara mengatasi Windows Explorer Has Stopped Working di Windows 7, 8, 10, dan 11. Silakan pilih metode yang menurut anda paling mudah untuk dilakukan. Bila satu metode tidak work baru jalankan metode lainnya.